Edit Content

Tentang Kita

Lamina Rehab merupakan layanan kesehatan terpadu, didukung tim dokter spesialis orthopaedi, spesialis anastesi, spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi, spesialis bedah saraf, dan tenaga fisioterapi professional dalam satu atap (one stop services)

Info Kontak

Ini Cara Efektif Mengatasi Skoliosis dengan Fisioterapi

cara mengatasi skoliosis

Skoliosis merupakan kelainan lengkung tulang belakang yang sebaiknya tidak diabaikan. Ada berbagai cara untuk mengatasi skoliosis tanpa harus menjalani operasi, misalnya dengan fisioterapi. Di Lamina Rehab, penanganan skoliosis dengan fisioterapi dapat dilakukan dengan latihan fisik dan manuthera

Penyebab Skoliosis

Mengutip laman NHS, sekitar 8 dari 10 kasus skoliosis, penyebabnya belum diketahui dengan pasti. Kondisi ini umumnya dikenal sebagai skoliosis idiopatik. Skoliosis idiopatik biasanya tidak ada kaitannya dengan postur yang buruk, diet atau olahraga. Penyebab utamanya mungkin karena ada riwayat keluarga yang memiliki skoliosis. 

Hal lain yang dapat menyebabkan skoliosis, antara lain: 

  • Tulang pada ruas tulang belakang tidak terbentuk dengan sempurna saat janin masih dalam kandungan (skoliosis kongenital).
  • Adanya kelainan pada sistem saraf atau otot sehingga tubuh tidak mampu mempertahankan postur (skoliosis neuromuskular), biasanya berkaitan dengan penyakit cerebral palsy dan spina bifida.
  • Keausan pada struktur tulang belakang akibat proses penuaan (skoliosis degeneratif), yang umumnya dialami oleh orang yang berusia lanjut.

Gejala Skoliosis

Secara umum, ada beberapa tanda skoliosis yang sebaiknya Anda perhatikan, yaitu: 

  • Posisi bahu yang tidak rata dan tinggi sebelah atau salah satu bahu terlihat menonjol
  • Tangan yang terlihat panjang sebelah, biasanya saat berdiri tegak
  • Kepala terlihat seperti tertarik ke satu sisi
  • Tinggi pinggang yang tidak sama
  • Postur tubuh terlihat miring ke kanan atau ke kiri saat berdiri maupun berjalan

Diagnosis Skoliosis 

Umumnya, dokter akan melakukan anamnesis (tanya jawab riwayat pen biasanya melalui sejumlah pemeriksaan fisik dan X-Ray. Dokter akan melihat dengan kasat mata tampilan tubuh penderita skoliosis, apakah ada perbedaan lengkung atau kemiringan pada bagian punggung maupun pinggang. 

Langkah selanjutnya yaitu dengan melakukan X-Ray dengan posisi berdiri. X-Ray atau pemeriksaan dengan radiasi ini dapat menghasilkan gambar bagian tubuh dengan struktur tulang belakangnya. Dengan X-Ray, dokter juga dapat melihat adanya kemungkinan penyebab lainnya seperti cedera/ trauma pada tulang belakang, infeksi, dan penyebab lainnya. 

Cara Mengatasi Skoliosis

Skoliosis dapat ditangani tanpa harus melakukan operasi tulang belakang. Fisioterapi juga menjadi pilihan tepat bagi Anda yang menderita skoliosis karena terapi ini dapat membantu mengatasi nyeri dan memperbaiki posisi tulang belakang.

Latihan fisik

Terapi fisik sangat disarankan untuk pasien usia anak dengan kurva di atas 10 derajat maupun pasien dewasa. Terapi ini menggunakan gerakan tubuh dengan panduan dari seorang fisioterapis yang bertujuan untuk melatih kekuatan otot agar lebih seimbang, mengurangi nyeri punggung, dan memperbaiki postur tubuh. Beberapa gerakan dalam latihan tersebut juga dapat memperbaiki tulang belakang agar tetap dalam posisi korektif sehingga mengurangi beban pada tulang belakang dan bantalan antar tulang. 

Manuthera

Manuthera merupakan salah satu terapi modalitas yang efektif dalam mengatasi skoliosis. Menurut dr. Nelfidayanti, Sp.KFR, manuthera adalah meja terapi yang secara fleksibel dapat menggerakkan tulang belakang secara ergonomis, untuk membantu meregangkan area yang spasme/ tegang dan menguatkan otot dan tulang belakang.

Alat ini juga dapat membuat pasien merasa lebih nyaman selama proses terapi berlangsung, karena gerakan dari alat sangat lembut dan sinkron sesuai posisi anatomik yang ingin dilatih. Selain itu, manuthera dapat menahan berat tubuh pasien yang mengalami obesitas hingga 250 kilogram. 

Apabila Anda memiliki keluhan nyeri tulang belakang seperti skoliosis, segeralah berkonsultasi dengan dokter spesialis kami di Lamina Rehab. Dokter akan membantu mengelola gejala dengan penanganan yang tepat. Lamina Rehab merupakan pusat rehabilitasi medik terbaik dengan berbagai terapi berteknologi tinggi yang efektif dalam mengatasi masalah nyeri dan tulang belakang. 

Anda bisa menghubungi Assistance Center Lamina Rehab di nomor 021-7919-6999 atau chat via whatsapp ke nomor 0811 1443 599. 

Yuk, konsultasi sekarang!

Baca juga: Berbagai Manfaat Fisioterapi Bagi Penderita Skoliosis

Artikel ini telah ditinjau oleh: dr. Rifalisanto, Sp.KFR (Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi di Lamina Rehab)

Referensi: 

NHS. Scoliosis. Akses pada 26 Februari 2023.

https://www.nhs.uk/conditions/scoliosis/

Mayo Clinic. Scoliosis. Akses pada 26 Februari 2023.

https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/scoliosis/diagnosis-treatment/drc-20350721

OrthoInfo. Nonsurgical Treatment Options for Scoliosis. Akses pada 26 Februari 2023.

https://orthoinfo.aaos.org/en/treatment/nonsurgical-treatment-options-for-scoliosis/

Subscribe to our
Newsletter

***We Promise, no spam!

Lamina Rehab merupakan layanan kesehatan terpadu, didukung tim dokter spesialis orthopaedi, spesialis anestesi, spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi, spesialis bedah saraf, dan tenaga fisioterapi profesional dalam satu atap (one stop services)

We’re Available

Senin : 10:00 - 20:00
Selasa : 10:00 - 20:00
Rabu : 10:00 - 20:00
Kamis : 10:00 - 20:00
Jumat : 10:00 - 20:00
Sabtu : 10:00 - 20:00
Minggu : Closed

©2022, Lamina Rehab. All Rights Reserved.