Cara mengatasi tangan kesemutan perlu Anda pahami agar keluhan ini mereda sehingga Anda bisa kembali beraktivitas dengan lancar tanpa kendala.
Penggunaan pergelangan tangan dengan tekanan yang tinggi dan berulang dalam waktu lama merupakan faktor terbesar memicu terjadinya carpal tunnel syndrome (CTS).
CTS atau sindrom terowongan/lorong karpal, ini terjadi akibat tertekannya saraf medianus pada pergelangan tangan yang menimbulkan rasa nyeri dan kesemutan pada pergelangan tangan menjalar sampai ke ibu jari, jari telunjuk, jari tengah dan setengah jari manis.
Masalah pada tiroid, kegemukan, rheumatoid arthritis, diabetes dan kehamilan dapat memicu timbulnya CTS ini.
Penanganan CTS dengan Fisioterapi
Banyak modalitas terapi yang dapat membantu mengatasi CTS.
Cara yang paling sederhana adalah dengan mengurangi gerakan-gerakan berulang dalam aktivitas harian, misalnya menggosok baju, mengetik, musisi, penata rambut, pembuat kue, memotong sayuran dan lainnya.
Namun ada beberapa gerakan khusus juga dianjurkan dokter untuk mengatasi CTS dan akan disusun oleh dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi sesuai dengan hasil pemeriksaan fisik sebelumnya.
Latihan atau gerakan tertentu merupakan salah satu opsi fisioterapi untuk CTS yang direkomendasikan. Latihan dapat mengurangi tekanan saaf medianus pada tangan.
Fisioterapi ini biasanya bersamaan dengan penggunaan bracing dan/atau splinting, medikasi dan perubahan aktivitas atau berhenti sejenak dari aktivitas tertentu sangat disarankan dokter untuk mengurangi gejala nyeri atau kesemutan yang muncul.
Penggunaan penyangga khusus (bracing) untuk pergelangan tangan juga dokter sarankan agar pergelangan tangan tidak bergerak secara berlebihan sehingga mengurangi tekanan pada saraf.
Penggunaan deker khusus ini dapat dilakukan pada malam hari saat tidur sehingga pagi harinya nyeri, kebas hingga kesemutan di tangan mereda.
Cara mengatasi tangan kesemutan akibat CTS dengan modalitas fisioterapinya berupa:
1.Infrared, dengan memberikan pemanasan pada area tangan agar pembuluh darah melebar (vasodilatasi) sehingga aliran darah dan oksigen ke jaringan membaik.
2.Ultrasound (US) dengan mengalirkan frekuensi gelombang tinggi yang bermanfaat untuk membantu meningkatkan perbaikan jaringan kolagen, aliran darah, mengurangi spasme, inflamasi dan nyeri serta memicu regenerasi jaringan sehingga pemulihan menjadi lebih cepat.
Gerakan untuk Cegah Tangan Kesemutan
Terapi ini bermanfaat membantu memulihkan atau mencegah keterbatasan gerak; meningkatkan, mengembalikan dan memperbaiki fungsi fisik tubuh; mencegah dan mengurangi faktor risiko; dan memicu proses pemulihan. Namun ada beberapa kontraindikasinya, misalnya adanya fraktur dan lainnya.
Wrist bend (menekuk pergelangan tangan ke depan dan belakang)
-Letakkan siku di atas meja dengan posisi pergelangan tangan lurus ke atas.
-Tekuk pergelangan tangan ke depan dan tahan selama 5 detik.
-Luruskan kembali.
-Tekuk pergelangan tangan ke belakang dan tahan 5 detik
Lakukan 10 kali setiap gerakan.
Finger bend
-Posisikan jari tangan lurus ke atas.
-Secara perlahan, tekuk keempat jari tangan ke arah telapak dan tahan 5 detik.
-Lakukan 10 kali.
Wrist flex
-Luruskan tangan ke depan, dengan posisi telapak tangan menghadap ke bawah.
-Secara perlahan tekuk pergelangan tangan ke bawah dengan menggunakan telapak tangan yang lain.
-Tahan 15-30 detik
-Luruskan tangan kembali.
-Kemudian dorong pergelangan tangan ke belakang dengan bantuan telapak tangan lainnya dan tahan 15-30 detik.
-Lakukan 3 set untuk setiap pergelangan tangan
Hand squeeze
Lakukan dengan meremas bola karet dan tahan 5 detik. Lakukan 10 kali untuk setiap tangan.
Cara Lain
CTS memiliki derajat keparahan dari ringan hingga berat. Kemungkinan beberapa metode lainnya, akan disarankan dokter untuk mengatasi nyeri kesemutan akibat CTS, yaitu:
- Injeksi steroid pada area pergelangan tangan
- Teknik hidrodiseksi untuk melepas perkatan saraf dengan menyuntikkan cairan tertentu yang dipandu dengan USG.
Cegah tangan kesemutan:
-Tidak melakukan gerakan yang sama berulang dalam waktu lama, misalnya mengetik
-Jadwalkan istirahatkan kedua tangan saat bekerja
-Lakukan peregangan sederhana, misalnya mengibas-ngibaskan jari layaknya setelah Anda cuci tangan
-Hentikan aktivitas bila tangan sudah terasa tidak nyaman
-Mengubah posisi tangan bila memungkinkan
-Bila memungkinkan jangan menggenggam benda terlalu kencang.
-Menggunakan bebat pada pergelangan tangan