Memperhatikan tanda patah tulang akan sembuh sangatlah penting. Tanda-tanda ini mempersiapkan Anda untuk kembali beraktivitas seperti sebelumnya. Sebelum kembali ke kegiatan sehari-hari Anda, banyak hal yang perlu Anda lakukan untuk memastikan tulang pulih dengan baik.
Mengapa Tulang Patah?
Seseorang bisa mengalami patah tulang karena adanya beban yang berlebihan menekan atau melakukan kontak dengan anggota tubuh. Kontak ini bisa terjadi secara tiba-tiba, mengakibatkan penerima kontak tidak siap dengan beban yang ada. Ketidaksiapan ini dapat berujung pada tulang yang retak, bergeser, atau bahkan patah. Faktor pemicu yang berpotensi menyebabkan tulang Anda patah:
- Riwayat medis
Berbagai macam riwayat medis dapat menjadi faktor yang berpotensi meningkatkan risiko Anda mengalami patah tulang. Riwayat cedera atau kecelakaan yang mengakibatkan trauma pada bagian tubuh tertentu. Beberapa kali mengalami patah tulang sebelumnya juga dapat meningkatkan kemungkinan terjadi lagi. Faktor genetik juga mempengaruhi potensi seseorang mengalaminya. Usia tua dan gender juga mempengaruhi kondisi ini karena adanya pengikisan pada tulang seiring usia bertambah. Pengikisan ini lebih mudah terjadi pada perempuan yang berusia tua.
- Pola hidup tidak sehat
Seperti merokok dan minuman beralkohol. Rokok memiliki zat yang dapat mengikis massa tulang seseorang, mengakibatkan berkurangnya kekuatan tulang seseorang seiring berjalannya waktu. Begitu juga minuman beralkohol.
- Penyakit kronis
Beberapa penyakit kronis termasuk osteoporosis, kanker tulang, arthritis dapat secara signifikan meningkatkan risiko patah tulang meningkat. Selain penyakit kronis, obat-obatan yang Anda konsumsi juga memiliki pengaruh yang sama.
Baca juga: Latihan Fisik Mampu Membuat Hidup Lebih Berkualitas
Pilihan Pengobatan
Tergantung pada penyebab tulangnya, pengobatan yang perlu Anda lakukan pun akan berbeda:
- Obat-obatan dapat Anda konsumsi untuk mengurangi atau menghilangkan sensasi nyeri pada area tulang.
- Gips menjadi pilihan untuk memastikan tulang yang dalam masa penyembuhan tidak kembali bergeser saat beraktivitas.
- Traksi akan dokter gunakan untuk menyejajarkan tulang yang bergeser serta merenggangkan otot dan tendon.
- Operasi merupakan metode yang dokter pilih untuk menyembuhkan kondisi yang lebih kronis. Fungsinya untuk menyambungkan kembali tulang yang telah patah menggunakan pen, plat, screw, dan rods.
Fisioterapi
Pengobatan tidak menjadi akhir dari perjalanan penyembuhan tulang yang patah. Pada beberapa kasus, tindakan operasi memerlukan follow up terapi agar tulang yang sembuh dapat bergerak dan berfungsi kembali seperti sebelumnya. Lamina rehab menyediakan beberapa jenis terapi yang bisa Anda pilih pasca operasi atau metode penyembuhan lainnya.
Latihan fisik merupakan bagian dari fisioterapi yang memanfaatkan berbagai macam alat latihan untuk mencegah gangguan pada tulang pasca pengobatan. Latihan ini akan mengajak Anda untuk melakukan beberapa gerakan fisik baik aktif maupun pasif. Selain mencegah dan mendeteksi komplikasi, latihan ini juga berfungsi untuk meningkatkan, memperbaiki, mengobati, dan memelihara kekuatan jaringan otot.
Tanda Tulang Siap Beraktivitas
Anda tentu tidak sabar untuk kembali beraktivitas dengan normal kembali. Berikut tanda-tanda tulang Anda siap untuk kegiatan sehari-hari Anda:
- Pengobatan sudah berjalan selama 3-6 bulan.
- Periksa secara berkala kondisi tulang Anda dengan rontgen.
- Selalu berkonsultasi dengan dokter dan ahli terapi yang menemani proses penyembuhan Anda.
Temui dokter dan ahli terapi profesional di Lamina Rehab Spine Rehabilitation untuk mendapatkan perawatan pengobatan dan pasca pengobatan yang tepat bagi Anda.
Baca juga: Klinik Nyeri Tulang Belakang Jakarta, Terbaik Atasi Nyeri Saraf Kejepit
