Cedera ACL umumnya tidak dapat sembuh dengan sendirinya dan membutuhkan tindakan operasi. Fase penyembuhan pasca operasi cedera ACL juga perlu diperhatikan dan dapat dilakukan dengan terapi fisik melalui program rehabilitasi medik.
Cedera ACL atau Anterior Cruciate Ligament merupakan salah satu cedera yang paling rentan terjadi pada atlet ataupun penggemar olahraga. Kondisi ini terjadi karena tibia dan femur berputar ke arah yang berbeda ketika sedang menopang berat badan. Cedera ini juga biasanya disertai dengan cedera ligamen lain ataupun cedera meniskus.
Penyebabnya yaitu ketika Anda sedang beraktivitas atau berolahraga dan melakukan pergerakan lutut secara mendadak, seperti memutar tubuh, berhenti, mendarat dengan lutut ataupun terjatuh sangat keras.
Penanganan Cedera ACL
Penanganan cedera umumnya tergantung dari tingkat keparahan, usia, dan aktivitas pasien. Pada pasien remaja dan dewasa usia 30-40 tahunan yang masih aktif beraktivitas atau berolahraga, tindakan operasi memang sangat direkomendasikan. Prosedur operasi cangkok untuk menggantikan ACL yang putus atau robek biasanya diambil dari bagian tubuh pasien sendiri. Bagian tubuh ini bisa berupa tendon achilles, tendon hamstring atau tendon patellar.
Baca juga: Penanganan Cedera ACL Tanpa Operasi, Apakah Efektif?
Fase Penyembuhan Cedera ACL
Rehabilitasi pasca operasi cedera ACL sangat penting untuk menentukan keberhasilan tindakan. Terapi fisik dalam program rehabilitasi medik berperan penting dalam kesembuhan pasien agar bisa aktif kembali seperti sedia kala. Berikut tahapan yang harus Anda jalani selama melakukan terapi:
Tahap pertama
Lakukan latihan fleksi secara pasif, seperti berdiri memegang kursi dan memfleksikan lutut sesuai kemampuan. Anda juga bisa mencoba berjalan secara parsial weight bearing dengan menggunakan alat bantu tongkat atau brace yang terpasang di lutut. Terapi ini bertujuan untuk meminimalisir bengkak dan rasa nyeri pada lutut.
Tahap kedua
Anda sudah dapat berjalan secara normal dengan bantuan tongkat (brace terpasang di lutut). Latihan lain yang bisa dilakukan yaitu mengekstensikan lutut sepenuhnya secara aktif dengan menarik kaki dengan bantuan tali atau handuk panjang.
Tahap ketiga
Fokus pada latihan penguatan otot yaitu dengan fleksi ekstensi lutut, berjalan dengan satu kaki secara bergantian, dan mencoba menangkap serta melempar bola ke arah yang berlawanan.
Tahap keempat
Anda sudah dapat mulai latihan berlari dan aktivitas olahraga tertentu dengan tetap menyesuaikan kemampuan tubuh, terutama lutut. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan diri agar tubuh kembali pada fleksibilitas dan keseimbangannya, serta aktif dalam olahraga yang kelak akan dilakukannya.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang cedera ACL dan penanganannya, langsung saja berkonsultasi dengan dokter spesialis kami di Lamina Rehab. Anda bisa menghubungi Assistance Center Lamina Rehab di nomor 021-7919-6999 atau chat melalui whatsapp ke 0811 1443 599.
Referensi:
John Hopkins Medicine. ACL Tear Treatment and Reconstruction.
Artikel ini telah ditinjau oleh: dr. Rifalisanto, Sp.KFR
