Nyeri pinggang umumnya sering menyerang orang tua atau lansia dengan gejala yang bervariasi. Beberapa orang mungkin hanya merasakan nyeri di area pinggang saja, namun terkadang rasa sakit ini bisa menjalar sampai ke kaki disertai dengan sensasi kebas ataupun kesemutan.
“Pasien nyeri pinggang ada yang berkurang nyerinya dengan terapi konservatif, namun ada juga yang berakhir dengan pembedahan,” kata dr. Rifalisanto, Sp.KFR, dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi. Untuk itu, sebelum nyeri semakin memburuk, Anda bisa mencoba beberapa aktivitas fisik yang cukup efektif dalam meredakan nyeri sendi.
Olahraga yang aman untuk lansia dengan nyeri pinggang biasanya berupa gerakan yang tidak memberikan tekanan atau stres berlebih pada pinggang. Berikut beberapa jenis olahraga yang direkomendasikan untuk lansia dengan nyeri pinggang:
Berjalan
Olahraga berjalan dapat memberikan banyak manfaat bagi lansia dengan nyeri pinggang, antara lain:
- Meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot: Berjalan dapat membantu memperkuat otot punggung dan perut, yang dapat membantu meringankan nyeri pinggang dan mencegah cedera di masa depan.
- Mengurangi risiko osteoporosis: Berjalan dapat membantu mempertahankan kepadatan tulang dan mencegah kehilangan massa tulang pada lansia, sehingga dapat mengurangi risiko osteoporosis.
- Meningkatkan keseimbangan dan koordinasi: Berjalan dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan koordinasi tubuh, yang dapat membantu mencegah cedera akibat jatuh pada lansia.
- Meningkatkan kesehatan jantung: Berjalan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan kesehatan jantung, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung pada lansia.
- Meningkatkan kesehatan mental: Berjalan dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan suasana hati, dan meningkatkan kesejahteraan mental pada lansia.
Berenang
Olahraga berenang bisa menjadi pilihan yang baik untuk lansia dengan nyeri pinggang karena memiliki beberapa manfaat, antara lain:
- Olahraga yang rendah dampak – Berenang memiliki dampak rendah pada persendian dan tulang, sehingga bisa membantu mengurangi risiko cedera dan nyeri.
- Meningkatkan fleksibilitas – Berenang membantu meningkatkan fleksibilitas tubuh, terutama pada bagian pinggang dan tulang belakang, sehingga bisa membantu mengurangi nyeri pinggang.
- Meningkatkan kekuatan otot – Berenang dapat membantu meningkatkan kekuatan otot, terutama otot punggung dan perut, yang dapat membantu menjaga postur tubuh dan mengurangi risiko nyeri pinggang.
- Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru – Berenang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
- Meningkatkan keseimbangan – Berenang dapat membantu meningkatkan keseimbangan tubuh, yang dapat membantu mencegah jatuh dan cedera.
Bersepeda
Olahraga bersepeda yang ringan dan teratur juga dapat membantu mengurangi nyeri pinggang serta meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
Yoga
Olahraga yoga dapat membantu meningkatkan fleksibilitas, kekuatan otot, serta mengurangi stres dan kecemasan yang mungkin memperburuk nyeri pinggang.
Namun, sebelum memulai olahraga, lansia dengan nyeri pinggang sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi untuk menentukan jenis dan intensitas olahraga yang aman untuk dilakukan.
Baca juga: 3 Latihan Peregangan untuk Redakan Nyeri Low Back Pain
Referensi
K. Najafi, N. Rafiei, and H. Ahadi, “The effects of exercise on the intensity of low back pain in elderly females,” J. Exerc. Rehabil., vol. 15, no. 3, pp. 401–406, 2019. https://doi.org/10.12965/jer.1938198.133
Artikel ini telah ditinjau oleh: dr. Yuti Purnamasari